Aku tidak tahu bagaimana harus merespon nya

Suatu ketika Hasan bin Abi Thalib berjalan-jalan di pasar bersama anaknya yang bernama Muhammad. Lalu banyak orang yang mencela mereka, mengatakan hal-hal buruk tentang Rasulullah, tentang Ali bin Abi Thalib juga.. Hasan bin Abi Thalib diam saja.

Setelah keluar dari pasar, anaknya, yaitu Muhammad, berkata kepada ayahnya, "Wahai ayahku, mengapa engkau tidak membalas perkataan mereka ?" Lalu ayahnya menjawab : "Aku tidak tahu bagaimana harus merespon nya."...

Seorang yang mulia, seorang yang hatinya bersih, tidak menemukan kata-kata walau sekedar berkata "Kamu pun tidak lebih baik dari saya". Tidak ada, beliau bahkan tidak menemukan kata-kata itu .. Orang yang hatinya bersih, tidak memiliki perkataan kasar dalam hatinya..

Source : https://id.pinterest.com/pin/409968372306120542/

Padahal beliau adalah cucu nabi, ahlul baitnya..Bahkan Rasulullah sangat mencintainya.

Diriwayatkan dari Abdullah, ia berkata, "Rasulullah suatu ketika shalat. Saat sujud, Hasan dan Husain naik ke atas punggung beliau. Ketika orang-orang hendak melarang keduanya, beliau berisyarat agar keduanya dibiarkan. Seusai shalat, beliau meletakkan keduanya dalam pangkuan beliau dan bersabda, "Siapa mencintaiku, maka cintailah anak ini." (HR Abu Ya'la, sanad hasan)

Bayangkan, orang yang mulia akhlaknya, mulia nasabnya, dalam ilmunya, tidak memiliki sepatah kata pun untuk membalas celaan orang lain. Kita , yang bukan anak Nabi, bukan sepupunya, bukan keponakan, bukan cucunya, bukan tetangganya, surga nya juga belum jelas, kalo ada orang berkata buruk tentang kita satu kalimat saja, kita bisa membalasnya satu paragraf :(

-Di sarikan dari cermah Ust Adi